GEJALA DEFINISI
DEFISIENSI NITROGEN (N)
Gejala
defisiensi nitrogen pada kelapa sawit dapat dilihat dari gejala fisik daunnya.
Daun tua berwarna hijau pucat kekuning-kuningan. Ukuran anak daun dan tulang
daun (tangkai pelepah) semakin mengecil. Anak daun menggulung kearah lidi yang
akhirnya berwarna kuning. Gejala defisiensi dimulai dari daun tua. Defisiensi
nitrogen dapat disebabkan oleh drainase yang tidak baik dan kondisi tanah yang
miskin akan nutrisi seperti tanah berpasir. Gejala defisiensi seperti yang
terlihat pada gambar dibawah ini.
DEFISIENSI FOSFOR
(P)
Gejala
defisiensi fosfor dapat dilihat dari bentuk batangnya yang seperti piramid.
Panjang pelepah lebih pendek dari tanaman normal dan tanaman semakin kerdil
karena terhambatnya pertumbuhan.
DEFISIENSI
KALIUM
Bercak-bercak
orange pada anak daun merupakan gejala defisiensi kalium pada tanaman kelapa
sawit. Bercak orange ini dapat ditembus cahaya matahari. Gejala defisiensi
Kalium dimulai dari daun tua ke daun muda.
DEFISIENSI MAGNESIUM
DEFISIENSI MAGNESIUM
Defieinsi
magnesum dimulai dari daun tua ke daun muda. Gejala awal berupa warna hijau
kekuningan yang dimulai dari ujung anak daun. Pada gejala yang lebih berat daun
akan berwarna coklat kekuningan sampai kuning cerah.
DEFISIENSI BORON
DEFISIENSI BORON
Gejala
defisiensi boron dapat berupa daun berkerut, anak daun seperti anak pancing,
daun kecil, daun sirip ikan, anak daun pada ujung pelepah yang rata, ujung
pelepah tumpul seperti dipotong dan anak daun sobek pada pangkal tulang anak
daun. Gejala umum yang terjadi berupa kerutan pada anak daun yang dimulai dari
ujung pelepah.
DEFISIENSI Cu
DEFISIENSI Cu
Defisiensi
Cu dapat terjadi pada tanah gambut dan juga tanah berpasir. Gejala awalnya
terjadi klorosis pada anak daun yang sudah membuka. Anak daun yang mengalami
defisiensi Cu berubah menjadi kuning yang dimulai dari ujung daun dan diikuti
dengan gejala nekrosis dan akhirnya daun mengering. Kelapa sawit yang menderita
defisiensi Cu akan terlihat sangat kerdil.
Gejala
defisiensi Fe berupa terjadinya klorosis pada anak daun searah dengan tulang
anak daun pada pelepah muda, tetapi tulang anak daun tetap berwarna hijau. Anak
daun pada pelepah termuda berubah warna menjadi keputihan anak daun pada
pelepah tua tetap berwarna kuning.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar